Selasa, 03 Januari 2012

Roh Kudus

Selasa 3 Januari

ROH KUDUS

Jika Allah bisa menjadi “satu” dengan dua Oknum Bapa dan Anak, maka menambahkan Oknum ketiga kepada Keallahan tidak akan menambah kesulitan lagi. Di sini kita sedang memperbincangkan mengenai Roh Kudus.

Baca Kejadian 1:2. Apakah yang dikatakan ayat ini kepada kita mengenai peran Roh Kudus, siapakah yang terlebih dulu muncul dalam catatan Alkitab? Bagaimanakah Matius 28:19 menarik perhatian kita kepada tiga anggota Keallahan?

Kejadian 1:2

Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.

Matius 28:19

Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,

Tiga Oknum Keallahan disebutkan ketika Yesus mengajar bagaimana orang-orang yang baru percaya akan kebenaran dibaptiskan. Tentu saja, “formula” baptisan ini masih digunakan di sebagian besar gereja Kristen hingga hari ini. Orang yang telah memilih untuk mengikut Yesus dibaptis dalam “Nama” (dalam bahasa Yunani tunggal, bukan jamak), meskipun tiga Oknum termasuk di dalamnya. Tiga Oknum Ilahi dianggap sebagai satu.

Pada saat Yesus dibaptis, ketiga Oknum Trinitas muncul bersama-sama. Baca gambaran dramatis Markus mengenai baptisan itu (Markus 1:9-11)

Markus 1:9-11

1:9 Pada waktu itu datanglah Yesus dari Nazaret di tanah Galilea, dan Ia dibaptis di sungai Yordan oleh Yohanes.

1:10 Pada saat Ia keluar dari air, Ia melihat langit terkoyak, dan Roh seperti burung merpati turun ke atas-Nya.

1:11 Lalu terdengarlah suara dari sorga: "Engkaulah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Mulah Aku berkenan."

Gambaran Markus tentang langit yang “terkoyak” (ayat 10) lebih baik di terjemahkan “terbuka.” Markus menarik perhatian kepada ketiga anggota Keallahan Ilahi di dalam suatu wahyu yang menakjubkan dari Allah yang menggunakan alam itu sendiri.

Sebagaimana dengan Yesus, pekerjaan Roh Kudus dihubungkan dan dikaitkan dengan tindakan-tindakan Allah. Tinjau kembali keterangan berikut bagaimana tindakan Roh Kudus dalam memerankan tugas-Nya:

1. Ketika mengumumkan kelahiran Kristus, malaikat memberitahukan kepada Maria bahwa Anaknya akan di sebut “Kudus) Karena Roh Kudus akan turun atasnya (Luk.1:35)

Lukas 1:35

Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah.

2. Yesus menyatakan bahwa Roh Allah ada pada-Nya, mengurapi Dia untuk mengajar. (Luk.4:18)

Lukas 4:18

"Roh Tuhan ada pada-Ku, oleh sebab Ia telah mengurapi Aku, untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang miskin; dan Ia telah mengutus Aku

3. Dia juga mengusir Roh Jahat dengan kuasa Roh Allah (Mat. 12:28)

Matius 12:28

Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Roh Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu.

4. Roh akan membantu pekerjaan Kristus setelah kenaikan-Nya ke surga, adalah Penasihat yang lain dalam sifat yang sama (Yoh.14:16)

Yohanes 14:16

Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya,

5. Yesus menghembuskan Roh Kudus kepada murid-murid-Nya (Yoh.20:22)

Yohanes 20:22

Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: "Terimalah Roh Kudus.

6. Orang Kristen baru akan mempunyai keduanya yaitu Roh Kudus yang ada dalam jiwanya. (Yoh.14:17) dan juga Roh Kristus (Gal.2:20; Kol.1:27)

Yohanes 14:17

yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.

Galatia 2:20

namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku.

Kolose 1:27

Kepada mereka Allah mau memberitahukan, betapa kaya dan mulianya rahasia itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: Kristus ada di tengah-tengah kamu, Kristus yang adalah pengharapan akan kemuliaan!

Kristus dan Roh Kudus sangat intim berhubungan satu sama lain dalam tugas masing-masing. Lebih daripada itu, ada beberapa referensi Alkitab yang mengidentifikasikan Roh Kudus sebagai Allah. Baca Kisah 5:1-11. Bagaimana peristiwa ini juga, dapat menolong kita untuk memahami keallahan Roh Kudus?

Kisah Para Rasul 5:1-11

5:1 Ada seorang lain yang bernama Ananias. Ia beserta isterinya Safira menjual sebidang tanah.

5:2 Dengan setahu isterinya ia menahan sebagian dari hasil penjualan itu dan sebagian lain dibawa dan diletakkannya di depan kaki rasul-rasul.

5:3 Tetapi Petrus berkata: "Ananias, mengapa hatimu dikuasai Iblis, sehingga engkau mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari hasil penjualan tanah itu?

5:4 Selama tanah itu tidak dijual, bukankah itu tetap kepunyaanmu, dan setelah dijual, bukankah hasilnya itu tetap dalam kuasamu? Mengapa engkau merencanakan perbuatan itu dalam hatimu? Engkau bukan mendustai manusia, tetapi mendustai Allah."

5:5 Ketika mendengar perkataan itu rebahlah Ananias dan putuslah nyawanya. Maka sangatlah ketakutan semua orang yang mendengar hal itu.

5:6 Lalu datanglah beberapa orang muda; mereka mengapani mayat itu, mengusungnya ke luar dan pergi menguburnya.

5:7 Kira-kira tiga jam kemudian masuklah isteri Ananias, tetapi ia tidak tahu apa yang telah terjadi.

5:8 Kata Petrus kepadanya: "Katakanlah kepadaku, dengan harga sekiankah tanah itu kamu jual?" Jawab perempuan itu: "Betul sekian."

5:9 Kata Petrus: "Mengapa kamu berdua bersepakat untuk mencobai Roh Tuhan? Lihatlah, orang-orang yang baru mengubur suamimu berdiri di depan pintu dan mereka akan mengusung engkau juga ke luar."

5:10 Lalu rebahlah perempuan itu seketika itu juga di depan kaki Petrus dan putuslah nyawanya. Ketika orang-orang muda itu masuk, mereka mendapati dia sudah mati, lalu mereka mengusungnya ke luar dan menguburnya di samping suaminya.

5:11 Maka sangat ketakutanlah seluruh jemaat dan semua orang yang mendengar hal itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar